Jumat, 20 Maret 2009

what are u thinking of me…

Pertama, tanpa sengaja kamu melihatku diantar ke ktr pake mobil waktu keluargaku lagi ke jambi karna mau ngajuin pinjeman pensiun.padahal tau gak itu mobil sepupuku, yang kami pinjem untuk ke jambi. Kedua, posisiku yang membuat orang lain menebak-nebak gajiku besar…  lebih besar dari tiga kali gajimu dan gradeku 5point lebih tinggi darimu. Ketiga, gaya hidupku yang mungkin tidak mencerminkan aku gak punya duit dan Kamu pasti sering melihatku kongkow-kongkow dengan teman-temanku, makan dan jalan-jalan. Keempat, waktu kita lteagi ngobrol bertiga dengan rian, rian bilang ke kamu, “prospek mbak iini aja, tapi untuk nasabah funding.” waduh! kamu pasti pikir aku punya banyak uang lebih. Kelima, teman-teman sekantor tau aku dijemput makan siang dengan cowok bermobil mewah, mungkin kamu berfikir aku cewek matre yang mempertimbangkan kondisi finansial lawan jenis untuk membina hubungan khusus. Cowok itu emang lagi pdkt ama aku tapi aku gak tertarik. Aku memilih kamu, schaat, biarpun harus naik mobil butut. keenam, kalo kamu tau rumahku mungkin akan berfikir kami tajir. Padahal itu rumah lama, yang sejak berdiri belum pernah direnovasi. Uang orang tua habis buat biaya sekolah aku dan adik2ku hingga gak bisa merenovasi rumah dan membeli mobil butut sekalipun. What are thinking of me, schaat?

Gak pede

Aku kangen, schaat. aku gak tau ini beneran kangen atau karna hormon perempuan yang sedang menghampiri yang membuatku jadi mellow ?! Sulit memejamkan mata, hanya karna menunggu dan  berharap kau membalas smsku.. setelah 2 hari smsan malam-malam denganmu, aku jadi terbiasa. Aku coba lagi malam ini untuk ketiga kalinya dan paling malam, mendekati pukul 23.30. Sebenernya aku udah tidur dari pukul 21.30 dan terbangun pukul 23.00 lewat trus tiba-tiba pengen sms. Aku kangen. aku cuma nulis, “udah tidur kah? boleh tanya yang agak personal gak?” aku yakin kamu masih bangun tapi kenapa kok gak bales smsku. Pasti kamu GR, kali’ dipikir aku mo tanya, “ udah punya pacar belum?” padahal aku sebenernya  mo tanya, “apa yang bikin kamu gak pede?” karna aku liat, seharian kok kamu kaya’nya gak pede bawa mobil ke ktr. ngakunya mobil butut. lho.. masih mending daripada aku naik angkot. Jangankan diajak naik mobil butut, diajak jalan kaki aja aku mau kok mas.. mau bgt.

Pudar

Lama tidak bekerja membuat rasa percaya diriku berkurang hampir 50% dari terakhir kali aku bekerja di kantor lama. Bayangin aja setaun gak kerja. Ilmuku luntur satu persatu ditelan waktu yang berlalu… sekarang aku harus belajar extra keras untuk mengembalikan rasa percaya diriku dan mempersiapkan diri untuk mulai menjalankan tugas di posisi sekarang. Minggu ke dua bulan depan, mulai training, lalu integritasku mulai dipertaruhkan. Aku harus bisa membuktikan bahwa aku layak menduduki posisi ini.